Langsung ke konten utama

Halaman Yang Hilang

Seorang guru bertanya kepada muridnya tentang pelajaran sejarah dunia,

"Nak, siapakah Barack Obama itu?"

"Penjual es krim, Pak."

Guru tersebut terkejut mendengar jawabannya. Ia bertanya sekali lagi, si murid tetap memberi jawaban yang sama. Ia kembali mengulang,

"Nak, bukankah biografi Barack Obama ada di buku paket. Apa kamu sudah membacanya?"

"Sudah, Pak. Barack Obama adalah penjual es krim!"

Sang guru semakin emosi mendengar jawaban seperti itu. Ia perintahkan si murid mengeluarkan buku paket miliknya, dan membuka halaman tentang Obama.

Pada buku si murid, biografi Obama hanya ada satu halaman. Kisah hidup Obama berhenti pada saat masih remaja, di usia 16 tahun ia memperoleh pekerjaan sebagai pelayan kedai es krim di kota Honolulu, negara bagian Hawaii.

Guru tersebut menyadari ternyata pada buku si murid, halaman kedua hilang.

Mungkin tersobek tidak sengaja, atau bisa jadi salah cetak. Pantas ia tidak tahu kelanjutan sejarah hidup Obama hingga menduduki kursi presiden ke-44 di Amerika.

Guru tersebut benar, ketika ia menganggap bahwa Barack Obama adalah presiden. Karena kenyataannya memang demikian.

Tetapi muridnya juga benar karena sejauh yang ia baca, Obama adalah penjual es krim.

Jadi dalam cerita tersebut keduanya sama-sama benar. Lalu mengapa terjadi perselisihan ?

Karena sang guru tidak menyadari bahwa ada halaman yang hilang. Begitu ia tahu, akhirnya ia memaklumi jawaban murid tersebut.

Apa yang terjadi dalam kehidupan kita sejatinya juga serupa dengan kisah ini.

Hampir semua perbedaan pendapat antara dua orang, sebenarnya hanya disebabkan karena adanya "halaman yang hilang", adanya perbedaan pengetahuan dan pemahaman.

Saat seorang suami berselisih dengan istrinya, redamlah dulu emosi. Sebab yang perlu kita cari tahu adalah di mana "halaman yang hilang" itu.

Ketika orang tua berseberangan dengan anaknya, carilah dulu "halaman yang hilang" tersebut. Bukan langsung melampiaskan kemarahan kepada anak.

Karena dalam perbedaan pendapat bukan berarti ada yang benar dan ada yang salah. Bisa jadi kedua pendapat benar. Namun menjadi berbeda, karena ada "halaman yang hilang" di antara keduanya.

Have a blessed day, my friends! ♥️☺️

(Nuke Prabandari)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

8 NAMA NERAKA DAN PENGHUNINYA

1. NERAKA HAWIYAH: diperuntukkan atas orang-orang yang ringan timbangan amalnya, yaitu mereka yang selama hidup di dunia mengerjakan kebaikan bercampur keburukan. Orang muslim laki-laki maupun perempuan yang perbuatan sehari- harinya tidak sesuai dengan ajaran Islam, maka Hawiyah sebagai tempat tinggalnya. Mereka ini yaitu orang yang tidak mau menerima syariat Islam, tidak mau memakai jilbab (bagi wanita), memakai sutra dan emas (bagi lak- laki), mencari rejeki dengan cara tidak halal, memakan riba dan lain sebagainya. Dalam Al-Qur’an terdapat pada surah (Al-Qori’ah ayat 8-11) 2. NERAKA JAHIM  adalah neraka sebagai tempat penyiksaan atas orang-orang musyrik atau orang-orang yang menyekutukan ALLAH, maka sesembahan mereka akan datang untuk menyiksa mereka. Orang yang di dunia menyembah sapi (bangsa Hindu) maka sapi yang akan menyiksa orang itu. Orang yang menyembah patung berbentuk hewan, maka patung itu yang akan menyiksanya. Dan demikian selanjutnya. Syirik disebut sebagai dos

Belajar Bahasa Arab

Assalamualaikum wr.wb belajar bahasa Arab yuk...😊 Afwan = maaf. Na’am = iya Laa = Tidak Laa Adri = tidak tahu Laa ba’sa = tidak apa-apa ___________________________________ 🌷Syukron = terima kasih,  apabila ada orang memberikan ucapan “syukron” bisa dijawab “afwan”, jadi afwan bisa juga artinya “sama-sama”. 🌷Tafadhdhol= silahkan (untuk laki-laki) 🌷Tafadhdholy = silahkan (untuk perempuan) 🌷Mumtaz = keren, bagus banget, istimewa 🌷Barakallah fikum = semoga ALLAH memberi kalian berkah 🌷Wa anta kadzalik = begitu juga kamu 🌷Ayyul khidmah = ada yg bisa dibantu ? 🌷Jazakumullah khayran katsir = semoga ALLAH memmbalas kalian dengan kebaikan yang banyak 🌷Rahimakumullah = smoga ALLAH merahmati kalian 🌷Hafizhanallah = semoga ALLAH menjaga kita 🌷Hadaanallah = semoga ALLAH memberikan kita petunjuk/hidayah 🌷Allahu yahdik = semoga Allah memberimu petunjuk/hidayah Afwan, berhubung ada yang bertanya tentang arti kalimat-kalimat umum dan Dhomir (kata ganti

BERNILAI Tentang Diri Kita

Saya menemukan uang 50.000 diselokan, bentuknya kumal dan bau kencing. Saya bersihkan dan saya berpikir sekumal apapun uang ini tetap nilainya 50.000. Lalu jika kebetulan uang tersebut ada di tong sampah apakah nilainya masih sama 50.000 ? Jika uang tersebut saya temukan di jalan, diinjak injak orang, apakah nilainya masih sama 50.000 ? Ternyata dimanapun uang tersebut berada, nilainya tetap sama. Saya berpikir lagi mungkin beda cerita jika saya menemukan uang ini dalam keadaan terkoyak, pasti tidak akan bernilai lagi. Tapi... Upsss.... !!! Terkoyak kan bisa ditempel pakai plester ? Saya ingat mamak saya dulu menempel uang yang sobek pakai nasi. Jika ada uang yang sobek segera mamak saya berlari kedapur membuka periuk dan mengambil sebutir nasi untuk menempel uang tersebut dengan secobek buku tulis. Ohh... Berarti sekalipun uang itu koyak nilainya tetap sama. ------- Begitu juga hidup kita... Kadang kita merasa tidak berharga karena kita pengangguran dan miskin